Memasukan dan Editing Data SPSS

 MEMASUKAN DAN EDITING DATA

SPSS DATA EDITOR mempunyai dua bagian, yakni:

• DATA VIEW, tempat untuk menginput data statistik.
• VARIABLE VIEW, tempat untuk menginput variabel statistik. Bagian ini digunakan hanya pada saat memasukan dan mendefinisikan variabel-variabel.

Beda Variabel dengan Data?

Data Editor mempunyai dua fungsi utama;

1. Sebagai tempat untuk input data (DATA VIEW dan VARIABLE VIEW)
2. Sebagai tempat memproses data yang telah diinput dengan prosedur statistik tertentu (area DATA VIEW)

Data Editor terdiri dari sebelas menu utama, yaitu FILE, EDIT, VIEW, DATA, TRANSFORM, ANALYZE, GRAPHS, UTILITIES, EXTENSIONS, WINDOWS dan HELP

2.1. MEMASUKAN DATA KE DALAM SPSS

Memasukan data adalah kegiatan awal yang harus dilakukan jika pengguna akan mengolah data, seperti memasukan data, membuka, dan menyimpan data, ada pada menu  FILE.

2.1.1. Membuat Variabel untuk Pengisian Data

Area DATA VIEW pada SPSS mempunyai dua bagian utama;

• Kolom, dengan ciri adanya kata var dalam setiap sel kolomnya.
• Baris, dengan ciri adanya angka 1,2,3 dan setereusnya.

Beda SPSS dengan Excel?

Gambar 2.1 Tiga Jenis Data

Gambar diatas terdiri dari tiga jenis data; pertama data nama adalah string, kedua data angka murni adalah rasio, dan ketiga data gender adalah nominal yang nanti akan dibuat kode (coding)

Pemasukan Data ke SPSS

Langkah-langkah;

a. Buka lembar kerja baru

Prosedur File -> New -> Data

Gambar 2.2. Tampilan Menu File New Data

b. Menamai Variabel

klik mouse pada sheet tab Variable View yang ada dibagian bawah. Tampilan variable View bisa diambil dari menu View -> VARIABLE

Gambar 2.3.  Tampilan Variable View

Mendefinisikan Variabel Nama

• Name, letakan pointer pada bawah kolom Name baris pertama, klik ganda pada sel tersebut, dan ketik nama. ENTER
• Type, Tipe data untuk variabel nama tersebut adalah string (kualitatif), karena 'nama' terdiri dari gabungan huruf (non angka). berarti data dianggap sebagai karakter, bukan sebuah angka.

Gambar 2.4. Kotak dialog Variable Type

• Width, Pilihan ini menyediakan masukan antara 1 sampai 255 digit. ketik 20.
• Decimals, Karena tipe data adalah string, maka otomatis tidak ada desimal.
• Label, label adalah keterangan untuk nama variabel. nama responden
• Values, karena nama responden bersifat unik, dalam arti seorang responden hanya punya satu nomor tertentu, maka abaikan.
• Missing, Mising adalah data yang hilang atau tidak ada isinya, maka abaikan.
• Column, Column hampir sama dengan Width. ketik 20.
• Align, Align adalah posisi data. pilih Left.
• Measure, Measure adalah hal yang penting di SPSS, karena menyangkut type variabel yang nantinya menentukan jenis analisis yang digunakan. Untuk data string terdapat dua pilihan, yaitu nominal atau ordinal.  Karena nama responden bersifat unik, maka buka combo, dan pilih nominal.
• Role, Tetap pada pilihan INPUT.

Gambar 2.5. Tampilan Satu Variabel

Mendefinisikan Variabel BERAT

• Name, letakan pointer pada bawah kolom Name baris kedua, klik ganda pada sel tersebut, dan ketik berat. ENTER
• Type, Tipe data untuk berat adalah numerik (kuantitatif)

Gambar 2.6. Kotak dialog Variable Type

• Width, biarkan pada angka 8.
• Decimals, biarkan pada angka 2, bearti angka desimal maksimal 2 digit.
• Label, label adalah keterangan untuk nama variabel. berat responden
• Values, Untuk data kuantitatif dan tanpa kategorisasi, maka abaikan.
• Missing, Dianggap tidak ada data hilang, maka abaikan.
• Column, Biarkan isian ini sesuai default yang telah ada.
• Align, Align adalah posisi data. pilih Right.
• Measure, Untuk data kuantitatif dan tanpa kategorisasi, otomatis berada pada Scale (data jenis interval/rasio)
• Role, Tetap pada pilihan INPUT.

Gambar 2.7. Tampilan Dua Variabel

Mendefinisikan Variabel GENDER

• Name, letakan pointer pada bawah kolom Name baris kedua, klik ganda pada sel tersebut, dan ketik gender. ENTER
• Type, Tipe data untuk berat adalah numerik (kuantitatif)

Gambar 2.8. Kotak dialog Variable Type

• Width, biarkan pada angka 1.
• Decimals, biarkan pada angka 0.
• Label, label adalah keterangan untuk nama variabel. jenis kelamin responden
• Values, pilihan ini untuk proses pemberian kode.

Gambar 2.9. Kotak Dialog Value Labels

Pengisian:

• Value atau nilai berupa angka yang dimasukakan. ketik 1
• Value label untuk angka 1 keterangan merinci gender mnusia. ketik Wanita.
• Klik Add, tampil 1="Wanita"
• Selanjutnya Value = 2, Value label = Pria, Klik Add, tampil 2="Pria"

Gambar 2.10. Kotak Dialog Value Labels setelah pengisian

• Missing, Tidak ada data missing, maka abaikan.
• Column, Ketik 8.
• Align, Align adalah posisi data. pilih Right.
• Measure, Pilih Scale.
• Role, Tetap pada pilihan INPUT.

Gambar 2.11. Tampilan Tiga Variabel

2.1.2. Mengisi Data ke dalam SPSS

Setelah pengisian nama variabel selesai, langkah berikut adalah mengisi data. Menginput data harus dilakukan di area DATA VIEW.

• Klik tab sheet DATA VIEW yang ada di kiri bawah layar, atau menu VIEW -> DATA, atau dengan menekan CTRL + T.

Gambar 2.12. Tampilan Data View

Silahkan mengisi data sesuai gambar 2.1 Tiga Jenis Data diatas?

2.1.3. Menyimpan Data

Data diatas bisa disimpan, dengan langkah berikut;

• Pilih Menu File, pilih Save As...
• Beri nama file 'berat', dan tempatkan nama file pada directory yang dikehendaki.

Gambar 2.13. Kotak Dialog Save As...

LATIHAN

Kerjakan gambar dibawah ini dengan SPSS...

Link Data Variable

2.2. Mengetahui Karakteristik Data

Data yang telah diinput dapat dilihat karakteristiknya secara detail. Sebagai contoh, akan dilihat informasi yang terkait dengan data berat.sav;

• Buka file berat.sav
• Buka menu File -> Display Data File Information -> Working File...

Gambar 2.15. Output Informasi Variabel

2.3. Mencetak Data

Data yang telah ada di SPSS bisa dicetak oleh printer dengan menu PRINT.

Langkah:

• Menu File -> Open..., kemudian pilih file berat.sav yang telah diinput sebelumnya.
• Menu File -> Print..., 

Gambar 2.16. Kotak dialog Print

• Terlihat data akan dicetak dengan printer merk Epson tipe L3150
• Maka akan dicetak semua data maka pilih all
• Tekan OK   

2.4. KELUAR DARI SPSS

Setelah seluruh pengerjaan di SPSS dianggap selesai, untuk keluar dari program SPSS, dari menu File, pilih Exit. Jika masih terdapat file yang blum tersimpan, SPSS akan menampilkan kotak dialog untuk konfirmasi apakah file tersebut akan disimpan.

2.5. MENU EDIT PADA SPSS

Seperti namanya, menu edit digunakan untuk melakukan perbaikan atau prubahan berkenaan dengan data yang telah dibuat ataupun berbagai option lainnya. Perbaikan ataupun perubahan meliputi menghapus data, menambah variabel, menemukan nomor kasus dan sebagainya.

2.5.1. Menghapus Data

Misal dari file berat.sav, akan dihapus data atau kasus nomor 6 dengan nama responden Agus dengan berat 78,67 kg dan gender Pria.

Langkah:

• Letakkan pointer pada angka 6 yang terletak pada kotak paling kiri.
• Pilih menu Edit, klik mouse pada pilihan Cut, maka seluruh baris nomor 6 terhapus.

2.5.2. Mengganti Isi Data

Isi data 2 untuk variabel Nama, yang ada CICILIA, akan diganti dengan ESTER.

Langkah;

• Letakkan pointer pada sel CICILIA
• Ketik ESTER, lalu tekan ENTER, maka nama sudah berubah.

2.5.3. Duplikasi Data

Ternyata ada data baru dengan nama dan gender yang sama, yaitu seorang pria bernama Dede. Data baru tersebut akan diletakkan di kasus nomor 16.

Langkah;

• Letakan pointer pada nama DEDE yang terletak pada nomor 10.
• Pilih menu Edit, klik mouse pilihan Copy (CTRL + C)
• Letakan pointer pada nomor 16 pada kolom Nama.
• Pilih menu Edit, klik mouse pilihan Paste (CTRL + V).

2.5.4. Mencari Data

Akan dicari data respnden dengan berat 80.23 kg.

langkah;

• Letakkan pointer pada baris kolom berat, 
• Menu Edit -> Find (CTRL + F).

Gambar 2.17. Kotak Dialog Find

Karena akan dicari 80,23 kg, maka ketik 80.23 dan klik mouse pada Find What, maka pointer akan berhenti pada bari 11.